who's your president ?

mahh followers

12.7.09

* Once Upon A Summer Time in Hokkaido *


“K rik … krik …” .

Suara serangga musim panas mengusik tidur nyenyakku .

“Mereka sungguh berisik sekali !”, aku menggerutu .

“Hei , Noa-pyon! Kau bicara sama siapa , sih ?” , suara perempuan yang kukenal , Arisa .

“Arisa-san , berhenti pakai embel-embel ‘pyon’ donk !”.

Arisa adalah kakak sepupuku . Umurku sama dengannya , tapi Ayahnya jauh lebih tua dari ibuku.

gomenne . Tapi , suara serangga itu justru jadi ciri khas musim panas kan ?” , balasnya

Aku masih menggerutu dan menyumpahi serangga .

“ jadi nanti malam ?” , ucapnya

“ nanti malam ngapain ? main game online ?”

“ tentu saja nonton hanabi ! Kamu gimana sih ?Dasar laki-laki , kebiasaan!”

“ kembang api bukan tontonan laki-laki” , aku bisik-bisik pada diri sendiri .

“ bicara apa ?” , Tanya Arisa-san

“ hah ? Cuma ada kucing terbang lewat diatas atap!”

Arisa-san pakai tampang bingung . Aku juga bingung kalau-kalau nanti beneran lihat kucing terbang .

Akhirnya malam yang ditunggu-tunggu Arisa tiba . Aku mewek-mewek berjalan kaki menuju rumahnya . Orang-orang banyak lalu lalang , pasti mau nonton pesta kembang api .

“ Tok-tok” , ketukan pintu itu mendapat respon dari bibi Yoma , ibu Arisa .

Konbanwa , Noa-kun .Arisa ada diatas , tuh!”

Setelah berbasa-basi , aku pun naik ke lantai atas , kamar Arisa . Ku ketok pintu kamar Arisa .

dare ?”

kore wa Noa !”

“ oh , sebentar , aku masih ngikat obi

Ku tunggu sampai beberapa menit , tak ada suara . Sekali-sekali ku mainkan jari jemariku .

Ada laba-laba lewat dilantai .

Mungkin serangga tak begitu menjengkelkan . Bisikku dalam pelita .

Sambil ditemani sebuah iPod berwarna biru mencolok , dan ditemani lagu YUI-Goodbye Days .

“ hei , Noa . Kau mau kue mochi ?” tawar Arisa .

“ aku nunggu kamu saja”

Suasana tiba-tiba hening . Entah karena dia masih sibuk mengurusi yukata atau apapun , tapi dia diam saja .

“oi !” , sapaku

“eh , ma’af .. tapi kupikir kamu nggak suka nunggu orang , apalagi perempuan”

Kali ini giliranku yang diam , hehe .. mungkin aku terlalu membosankan karena menganggap musim panas dan perempuan itu membosankan .

“ aku capek jalan , ngantar mie soba ke rumah Daisuke , njemput kamu …”

“ tukang ngeluh !” sahutnya

Aku hanya senyum sambil mendengar suara YUI melantukan reff Goodbye Days .


Oh Good-bye Days
Ima, kawaru ki ga suru
Kinou made ni So Long
Kakko yokunai
Yasashisa ga soba ni aru kara
La la la la love with you

“Klek” suara pintu yang menyandulkan kepalaku bergerak , dan ..

“awww” , keluhku kesakitan

“ haha , ma’af !Ayo !Siap ?”

Huh , sakit sekali . Kami berdua menuruni anak tangga , lagi-lagi ada laba-laba tadi . Mungkin dia menyukaiku ?

Kami pun sampai ke lapangan yang dipakai untuk matsuri dan peluncuran kembang api.

Sugoi , kawai ..Indah sekali kembang api-nya . Tak kuduga , ternyata hanabi tahun ini jauh lebih indah . Warna hanabi itu bermacam-macam . Lebih besar dan suasananya lebih menyenangkan .

Kulihat Arisa , dia manis sekali dengan yukata biru tua bermotif teratai putih .

Kurasa perempuan bukan makhluk yang harus dihindari , tapi justru dihormati . Seperti aku bangga akan diriku sendiri .

Musim panas tahun ini , serangga , Arisa , kembang api .. menyadarkanku bahwa aku harus berpikir terus kedepan dan tidak menyerah dengan apa yang ada dihadapan maupun bayang-bayangku . Musim panas ini benar-benar berbeda dan semenjak hari ini , jam ini , menit ini , detik ini .. aku akan terus menjadi Noa yang menikmati kegiatan mengantar pesanan mie soba , berteman dengan serangga dan tetap menjadi pendengar setia YUI-chan .

“Jangan melamun donk , mikir apa sih ?” , Arisa menggodaku

“hanya mikir masa depan” , ucapku terus terang

Dia bengong dan mungkin dalam pikirannya , Noa salah makan ya ?

Tidak , Arisa . Aku akan menjadi seseorang yang mencintai Hokkaido . dan disinilah aku berdiri , Hokkaido , aku mencintai musim panasmu !

Selesai

Created by :

0 komen: